Tuesday, June 4, 2013

Mari Berpantun!

Semua orang bergelang tangan,
Saya seorang bergelang kaki,
Semua orang berkata jangan,
Saya seorang mengikut hati.


Bunga Melur kembang sekaki
Mari dibungkus dengan kertas
Di dalam telur lagi dinanti
Inikan pula sudah menetas
 


Burung Merak terbang ke laut
Sampai ke laut mengangkut sarang
Sedangkan bah kapal tak hanyut
Inikan pula kemarau panjang 


Dari teluk pergi pangkalan
Bermain di bawah pohon kepayang
Saya umpama habuk di papan
Ditiup angin terbang melayang  


Kayuh perahu sampai seberang
Singgah bermalam di kampung hulu
Bukan tak tahu dunia sekarang
Gaharu dibakar kemenyan berbau 


Limau purut di luar pagar
Rimbun putik dengan bunganya
Hujan ribut padang terbakar
Embun setitik padam apinya
 
 


Kalau roboh kota Melaka
Sayang selasih di dalam puan
Kalau tidak bertemu mata
Biarlah mati di pangkuan Puan..

  

No comments:

A Point To Ponder

Sandwich  used to be served everyday in a hostel of 100 students. Out of 100 students 80 students complained to give different food / every ...